Liga Spanyol Ditangguhkan karena Virus Corona

BIR365 Liga Spanyol ditangguhkan untuk dua minggu ke depan. Itu terkait virus Corona yang sudah mewabah di Spanyol. Otoritas La Liga memutuskan untuk menangguhkan Liga Spanyol selama dua pekan akibat wabah virus Corona. Ini merupakan langkah yang telah disepakati bersama untuk mencegah penyebaran virus Corona di Spanyol.

Hal itu disampaikan dalam situs resmi LaLiga di mana menyebutkan bahwa pekan 28 dan 29 Liga Spanyol akan ditangguhkan. Otoritas LaLiga mengambil keputusan ini setelah ada pemain basket dari tim Real Madrid Basketball yang positif menderita virus Corona.

Dilansir dari Marca, asosiasi pemain sepakbola Spanyol (AFE) dan pihak La Liga akan mengadakan pertemuan puncak malam ini, Kamis (12/3/2020) waktu setempat. Salah seorang sumber mengatakan, Liga Spanyol akan ditangguhkan selama dua pekan terkait virus Corona.

 

BIR365 Dalam data WHO, terdapat 1.639 kasus virus Corona di Spanyol dan angka kematiannya mencapai 36 jiwa. Sebelumnya ada wacana pertandingan di Liga Spanyol akan digelar tanpa penonton, itu terkait arahan dari pemerintah Spanyol.

Bahkan, pertandingan Valencia vs Atalanta pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada Rabu (11/3/2020) dini hari WIB juga sudah digelar tanpa penonton.

Beberapa media internasional seperti The Sun, Forbes, dan talkSport menyebut penangguhan Liga Spanyol merupakan hak penuh dari otoritas kesehatan negaranya. Sebelumnya, para pemain Real Madrid juga dilaporkan dikarantina akibat ada pemain basket dari Real Madrid Basketball teridentifikasi positif virus Corona selama 15 hari ke depan.

Sampai kini, tak ada informasi lanjutan mengenai penangguhan LaLiga, apakah hanya dua minggu atau bisa lebih. Keputusan LaLiga sudah mendapat persetujuan dari tim-tim sepak bola di Liga Spanyol, asosiasi pemain sepakbola Spanyol (AFE), dan pemerintah.

Saat ini jumlah kasus virus Corona di Spanyol tercatat 1.639 kasus dengan angka kematian 36 jiwa berdasarkan data WHO Di negara Eropa lain seperti Serie A di Italia juga ditangguhkan sampai 3 April mendatang terkait virus Corona.